RAHASIA KEBERUNTUNGAN
Minggu ini ada kejadian yang cukup menginspirasi saya, ketika meeting di Bandung si bos bertanya kepada peserta meeting (peserta sekitar 25 orang) dia bertanya apa yang dapat dijadikan batasan atau parameter bahwa apa yang kita dapat pasti lebih dari hal tersebut?
semua terdiam kemudian ada satu peserta tunjuk jari dan menjawab "kemampuan". si bos berkata belum tentu kadang kita punya kemampuan tinggi tapi penghasilannya tidak sesuai atau kurang.
kemudian ada satu peserta yang tunjuk jari dan menjawab "apa yang kita dapat pasti lebih dari apa yang kita BERI" si bos dengan senang berucap betul dan menyerahkan uang seratus ribu (anda tau siapa yang jawab, ya itu saya). sebuah pelajaran langsung bagaimana saya hanya memberi jawaban kecil langsung mendapat sesuatu. apalagi kalau kita memberi yang lebih besar he..he..
Bukan Anda menunggu kaya dulu baru bisa memberi, tapi semakin Anda miskin dan ingin kaya, semakin Anda harus memberi, terlebih dahulu.
Semakin besar Anda memberi, semakin besar pula kekayaan yang akan Anda terima kembali.
~ S uksesTotal.com ~
Ini adalah salah satu bagian paling
menyenangkan dari pelajaran hidup sukses kita. Di mana kita belajar apa
sebenarnya rahasia mereka yang selalu beruntung dan hoki itu.
Rahasia keberuntungan yang kita
sendiri pun kemudian bisa menerapkannya dan menjadi orang yang memiliki nasib
baik di setiap kesempatan.
Anda pernah menang undian, menemukan
uang di pinggir jalan, dapat door-prize atau hadiah tanpa ikut lomba,
bisa pesiar ke luar negeri gratis?
Apa, belum pernah mengalami?
Atau malah sebaliknya? Anda sering
banget apes, sial atau celaka?
Lagi, buru-buru ke kantor, ban
kempes di jalan yang sepi. Uang yang ditaruh di laci atau dompet dicuri orang.
Di kendaraan umum kecopetan, dijambret atau ditodong. Anak sakit-sakitan. Di
kantor, pas Anda melakukan satu kesalahan, pas ketahuan. Kalau yang lain yang
salah, lolos-lolos saja. Usaha tidak maju-maju, jualan gak pernah laku. Kerja gak
juga naik pangkat, dilangkahi sama orang baru melulu.
Dan 'apes-apes' lainnya, yang
intinya Anda sering tertimpa musibah atau kerepotan, meski kecil-kecilan.
Lebih-lebih lagi bila musibahnya besar.
Wah, wah, wah, hati-hati itu, itu
bisa berarti sebuah pertanda, bahwa sudah saatnya Anda tahu satu rahasia ini.
Keberuntungan atau good luck
tampaknya seperti suatu faktor acak (random) yang tidak bisa
diperkirakan. Begitu juga bad luck, bisa datang kapan saja, tanpa
permisi.
Betul? Anda juga berpikir begini?
Kalau begitu, Anda benar harus membaca pelajaran berikut tentang rahasia
keberuntungan ini.
Sebenarnya nasib baik atau buruk
bukanlah sesuatu yang tidak memiliki pola, datang menyerang siapa saja,
semau-maunya. Bukan.
Apalagi bila kita mengaku beriman,
bukankan prinsip hidup kita adalah bahwa segala sesuatunya telah ada yang
mengatur? Kejadian baik atau buruk yang menimpa kita, bukankah sudah
ditetapkan-Nya?
Rahasia
Keberuntungan
Jadi apa sih rahasia keberuntungan
itu?
Apa benar kita akan beruntung bila
menemukan "daun semanggi berhelai 4"?
"He.. he.. he... ya nggak, lah. Itu sih cuma takhayul."
Kalau mau tahu rahasia keberuntungan
yang sesungguhnya, ini dia ....
Ada satu cara atau rahasia yang bisa
Anda terapkan untuk memastikan bahwa nasib baik yang selama ini tidak pernah
menghampiri Anda, bisa jadi sahabat Anda mulai sekarang.
Rahasia keberuntungan besar yang
sama dengan yang akan membukakan pintu kesuksesan Anda, yaitu... MEMBERI...
Ya, memberi-lah yang masih
menjadi kunci jawaban untuk mengatasi semua "kesialan" dan masalah
dalam hidup kita.
Memberi akan mengobati semua permasalahan
'keapesan' Anda dan mengubahnya menjadi aliran 'good luck'
yang tiada habisnya.
Memberi bisa menjadikan Anda orang
paling beruntung (paling 'lucky dan 'hoki') di dunia dalam waktu
sekejap, tanpa harus memakai jimat, mantra, jampi-jampi atau apapun yang berbau
gaib-gaib dan supra-natural.
(Percaya sama saya, kalau Anda
mendapat email berantai yang mengatakan Anda akan celaka kalau tidak
menyebarkannya ke sekian orang, dan akan beruntung kalau melakukannya, langsung
delete atau hapus saja email tersebut. Karena di sini saya akan ajarkan
pada Anda satu 'ajian tolak bala'' paling ampuh sedunia).
Memberi itulah rahasia keberuntungan
itu. Memberi memiliki kekuatan ajaib dalam membuka aliran nasib baik ke dalam
hidup Anda. Bagaimana pasalnya?
Ini karena, sama seperti sebelumnya,
memberi sudah dijamin oleh hukum tenfold return (imbalan sepuluh kali
lipat) yang menyertainya.
Hukum ten-fold return
inilah yang sekali lagi membuat memberi menjadi senjata ampuh memerangi segala
keapesan hidup dan sebaliknya mengharuskan kita menjadi orang yang
beruntung bila kita memberi.
Lengkapnya begini.
Memberi
= aji tolak bala' super ampuh
Tuhan sudah berjanji akan memberikan
imbalan (paling sedikit) sepuluh kali lipat terhadap semua pemberian yang telah
kita lakukan, bukan?
Dan kita percaya janji Tuhan tidak
akan meleset. Sebagaimana firman-Nya dalam Al Qur'an:
"Sesungguhnya janji Allah
adalah selalu benar...,"
Surat Luqman: 33).
Surat Luqman: 33).
Jadi, ketika Anda memberi seseorang
uang, katakan, sejumlah Rp. 100.000,-, maka Tuhan harus mengembalikannya kepada
Anda sejumlah Rp. 1.000.000,-, ya bukan?
(Sepuluh kali lipatnya, ingat? Itu
sebabnya di pelajaran tentang rahasia sukses terbesar saya mengatakan bahwa hukum imbalan sepuluh kali lipat ini
perlu dipakai untuk membantu kita mencerna rahasia ini dengan lebih mudah).
Bila Anda berpenghasilan kecil, uang
1 juta itu akan terlihat sangat besar dan bagai rejeki nomplok, bukan? Tapi,
Tuhan memang harus dan pasti menciptakan cara untuk mengembalikannya kepada
Anda yang telah memberi, sesuai janji-NYA tadi.
Nah, cara yang Tuhan tempuh untuk
membalas pemberian Anda inilah yang akan menjadi sumber keberuntungan Anda.
Pertama, karena cara-NYA biasanya
sangat kreatif dan tidak terbayangkan oleh kita.
Kedua, karena jumlah yang
dikembalikan ke kita jadi sangat besar, sehingga terlihat seperti rejeki
nomplok.
Katakan Anda seorang pengangguran,
tetapi Anda rutin memberi setiap bulannya Rp. 100.000,- entah bagaimana
caranya. Dan ini berarti bahwa Tuhan akan segera menciptakan cara untuk
memberikan Anda 10 kali 100 ribu tadi, atau Rp. 1 juta, setiap bulannya.
Maka, itu berarti Tuhan mau tidak
mau harus memberi Anda sebuah pekerjaan, atau sumber penghasilan lain, atau
menjadikan Anda orang yang selalu beruntung, misalnya Anda jadi bisa
memenangkan undian, mendapatkan hadiah, menemukan uang, mendapat proyek, dibantu
orang dan sebagainya, agar uang 1 juta rupiah tadi bisa mencapai Anda kembali.
Di mata kita itu sebuah
keberuntungan bukan, seorang pengangguran mendapat 1 juta rupiah (halal) tiap
bulannya, dengan cara yang bermacam-macam?
Masuk akal?
Saya berani menjamin, metode ini
ampuh, karena sayalah bukti nyata bahwa memberi adalah rahasia keberuntungan.
ApesTotal.com
karena pelit
Saya pernah hidup dengan mental dan
cara berpikir miskin. Takut memberi, berzakat hanya setahun sekali, selalu
berhemat, cemas dan khawatir kehilangan uang setiap saat. Intinya, saya hidup
dengan penuh kepelitan, walau kepelitan tersebut, menurut saya, memiliki alasan
yang kuat. Saya memang tidak punya uang. (Kalau ingin tahu selengkapnya tentang
kesalahan terbesar saya dengan mental miskin ini,
baca lagi di sini).
Tapi ternyata, semakin pelit saya,
semakin sering apes-lah saya.
Bayangkan, saya pernah belanja di
supermarket dan di situ saya dituduh mencopet sehingga harus digiring dan
digeledah satpam di kantornya. Apa bukan sial itu? Memang saya tidak bersalah
dan mereka kemudian meminta maaf akan insiden tersebut, tapi bukankah itu
sebuah kesialan?
Saya pernah kehilangan kamera
digital mahal yang baru sebulan saya beli dengan nyicil di kartu kredit
selama setahun. Tuh, apa bukan bonyok itu namanya? Bayar cicilan
tetap jalan, tapi barangnya sudah raib entah ke mana.
Saya pernah kecopetan seluruh uang
gajian satu bulan yang baru saja saya terima sejam sebelumnya, bersama uang
arisan teman kantor yang saya pegang. Hp dicuri orang. Komputer kesambar
petir dan kebakar. Anak keserempet mobil. Suami tabrakan. Dan
sebagainya.
Pokoknya, kalau saya rinci semua ke'celaka'an
yang saya alami DAHULU sebelum saya tahu rahasia ini, mungkin satu website
penuh ini tidak cukup, dan nama situsnya akan terpaksa saya ganti jadi APES
TOTAL.com.....he...he..he.
Anehnya, saya tidak juga ngeh
akan kondisi ini meskipun sering kali saya mendengar nasehat bernada guyon,
"Wah kamu itu kurang sedekah....". (See, this is not really a
secret sebenarnya, karena sudah ada orang-orang bijak dan bermata hati
jernih yang tahu. Tapi orang kebanyakan, saya yakin, adalah seperti saya ini,
yang gak dong..dong juga kalau tidak ditunjukkan di depan matanya).
Memang benar, kuncinya adalah memberi.
(Saya gunakan istilah memberi, karena kata ini, sekali lagi, artinya jauh lebih
luas dari sedekah. Sedekah hanya satu jenis saja dari makna memberi yang luas sekali).
Syetan
menakut-nakuti kamu dengan kemiskinan dan menyuruh kamu berbuat kejahatan (kikir);
sedangkan Allah menjanjikan untukmu ampunan dan karunia. Dan Allah Maha Luas
karunia-Nya (balasan yang baik dari-Nya)....
~
Qur'an:
Al-Baqarah: 268 ~
UntungTerus.com
dengan memberi
Sejak saya praktekkan memberi
secara rutin, saya merasakan nasib saya berubah 180 derajat.
Mula-mula aliran kran rejeki saya
kecil. Tapi seiring semakin rutin dan semakin besarnya jumlah yang saya
berikan, entah itu dalam bentuk zakat harta yang saya bayar tiap bulannya,
tidak menunggu setahun, sedekah, infak, hadiah dsb., semakin banyak pula yang
kembali kepada saya. Makin besar jumlah 'kejutan-kejutan' yang saya terima.
Berikut, daftar keberuntungan saya,
yang memang lebih pantas dipajang di sini, mengingat nama website ini adalah
SUKSESTOTAL.com.
(Saya harap ini memberi Anda
inspirasi dan 'keberanian' untuk memberi. Karena, memberi itu bisa menakutkan, lho.
Bayangkan, uang Anda tinggal Rp.50.000, untuk belanja, transport dan uang saku
anak hari ini. Lalu ada orang yang meminta bantuan untuk apapun sejumlah itu.
Akan beranikah Anda memberikannya, kalau itu uang terakhir Anda? Atau seperti
skenario putri Nabi, Fatimah, yang hanya punya satu harta berharga, beranikah Anda memberikannya kepada seorang pengemis tidak
dikenal? Atau skenario-skenario lain yang mirip seperti ini.
Ya, memberi bisa menakutkan. Jadi
mudah-mudahan, bila Anda membaca apa saja yang sudah bisa saya capai dengan
cuma bermodalkan "memberi" ini, Anda bisa kembali berani mempercayai
"PENJAGAAN" Tuhan.)
Oh ya, semua keberuntungan yang terjadi
pada saya ini, bukan terjadi dalam kurun waktu lama, lho. Semua ini terjadi
hanya dalam waktu beberapa tahun (4-5 tahun) saja sejak saya mengetahui &
menerapkan rahasia ini.
- Saya pernah mendapatkan doorprize-doorprize dan hadiah undian seperti berikut ini, TV warna 14 inch (2x), rice cooker (3x), kipas angin (2x), DVD player, lemari buku, meja komputer, voucher belanja sebuah Supermarket Rp 500.000 (juga 2x), voucher toko buku (tidak terhitung lagi sering dan banyaknya), jam tangan mahal, presto cooker, scooter anak, tiket Pesawat GARUDA Jakarta-Yogyakarta PP (hadiah doorprize utama). (Hampir semua peralatan rumah tangga saya adalah hasil hadiah.)
- Saya pernah menemukan selembar uang Rp 50.000,- di dalam sebutir kacang dari sebungkus kacang asin yang saya beli. (Padahal, saya tidak sengaja dan tidak pernah sebelumnya membeli kacang asin merk itu.
- Suatu saat saya sedang lari pagi, selembar uang Rp.100.00an tertiup angin dan terbang ke arah saya, entah dari mana. (Mirip film atau sinetron ya? Tapi ini benar.)
- Saya pernah mendapat pengembalian uang pajak yang jumlahnya besar dan tanpa terduga sama sekali sekali.
- Setiap anak saya ulang tahun (sampai sekarang), seorang teman dari luar negeri yang telah kembali ke negaranya bertahun lalu, masih dengan rutin mengirimkan hadiah ulang tahun berupa baju, mainan, buku dan sepatu anak yang bagus dan mahal-mahal.
- Saya sering sekali diundang makan-makan di restoran dan hotel mahal, gratis. (Makanan termahal yang pernah saya nikmati sampai saat ini adalah semangkok sup jamur seharga US $ 68 (Baru satu jenis makanan saja). Dengan nilai tukar dollar AS lebih dari 12.000 ribu rupiah saat itu, saya sampai nyaris keceplosan untuk minta mentahnya saja...he...he..he.)
- Paling tidak sudah 4 kali saya mendapat kesempatan pesiar (jalan-jalan) ke luar negeri dengan gratis, tis... semua dibayari dan malah diberi uang saku.
- Saya pernah dikirimi hadiah ulang tahun oleh seorang teman lain lagi (padahal saya tidak merayakannya), berupa uang sejumlah 1800 dollar Australia, dengan nilai tukar saat itu Rp.8.500,- per dollarnya (atau lebih dari 15 juta rupiah setelah dikurs-kan).
- Pernah ketika saya mengalami masalah dan tidak tahu lagi harus bagaimana karena uang yang saya butuhkan besar sekali (puluhan juta rupiah), ada saudara saya yang datang mengulurkan pertolongannya, tanpa saya harus meminta sama sekali....:-)
- Saya sering mendapat tiket gratis menonton konser dan pertunjukkan mahal seperti Balet Rusia, pementasan teater, acrobat China, dsb..
- Di pekerjaan saya, saya pernah mengalami kenaikan gaji 100% hanya dalam tempo satu tahun. Dan ini terjadi paling tidak 4 kali. Katakan, pertama kali saya bekerja gaji saya 800 ribu, tahun berikutnya 1,6 juta. Eh, tahun berikutnya, diberi lagi kenaikan gaji 100% jadi 3,2 juta. Dan sekarang ini, gaji saya juga sudah berlipat 2 kali lagi, jadi 6,4 juta perbulannya. (Harap dicatat, angka ini hanya ilustrasi saja bukan jumlah gaji saya yang sebenarnya).
Coba kalau
bukan beruntung, apa ini namanya? Kenaikan gaji 100 - 200 ribu perak pertahun
itu sudah biasa. Tapi kenaikan dua kali lipat dari gaji yang ada, luar biasa
bukan?
- Yang tidak kalah pentingnya, sejak rutin memberi kami sekeluarga lebih banyak sehat sentosa-nya. Musim boleh berganti, kesehatan kami tetap terjaga (walau di rumah saya ada 3 orang anak kecil yang biasanya rentan penyakit). Alhamdullilah. (Bukankah ada yang bilang, kesehatan itu harta dan rejeki paling berharga?).
Alhamdullilah...alhamdulillah...alhamdulillah...
Thank you, thank you, thank you,
God, for all Your blessings, guidance, protection, and everything.
PENTING
Jangan salah sangka. Saya membuat
daftar keberuntungan saya di atas bukan dengan tujuan pamer atau takabur
(sombong). Sama sekali bukan.3X.
Seperti sudah saya katakan, tujuan
pertama saya adalah untuk memotivasi Anda agar tidak takut memberi. Untuk
meyakinkan Anda bahwa MEMBERI itu "MENGHASILKAN", bahwa memberilah
rahasia keberuntungan hidup itu.
saya juga ingin membuka mata Anda
bahwa apa yang saya ceramahkan ke Anda selama ini itu benar adanya. Saya salah
satu bukti nyatanya.
Dan
barang apa saja yang kamu nafkahkan, maka Allah pasti akan
menggantinya dan DIA-lah Pemberi rezki yang sebaik-baiknya.
~
Q ur'an: Surat Saba': 39 ~
Tujuan kedua, untuk membuktikan
betapa beragamnya cara yang Tuhan tempuh untuk mengembalikan pemberian kita,
dengan berlipat ganda, dan membuat Anda orang yang selalu beruntung.
TUHAN itu sangat kreatif (ya
iyalah, kan DIA sang MAHA Kreatif alias OUR CREATOR). Jadi
seringkali cara yang dipakai-NYA untuk membalas kita juga unik dan luar biasa.
Nah, inilah yang membuat kita
terus-menerus mengalami nasib baik atau keberuntungan, selama kita terus
memberi.
Karena, sekali lagi, selama Anda
terus memberi, Tuhan akan harus terus menciptakan cara dan sarana untuk membuat
pemberian kita tadi kembali kepada kita.
- Bisa jadi DIA akan menghindarkan kita dari segala macam bencana, musibah, kecelakaan, penyakit atau gangguan kesehatan lainnya yang menghabiskan harta.
- Bisa jadi DIA akan mengangkat kesedihan, kedukaan dan kedepresian dalam hidup kita sehingga kita tidak perlu mengeluarkan uang untuk membayar biaya konseling psikiater yang mahal.
- Bisa jadi juga DIA akan mengubah suatu sistem di tempat kerja (misalnya perubahan sistem penggajian) atau bahkan di level negara (seperti perubahan perhitungan pajak yang saya alami) untuk memungkinkan kita mendapat limpahan rejeki.
- Atau DIA akan menggerakkan hati orang untuk menolong kita, memberi kita hadiah, bantuan, perhatian dan persahabatan.
- Atau Dia akan menjauhkan dan menjaga kita dari orang-orang yang bisa membawa keburukan dan hanya akan merugikan kita, seperti penjahat, orang yang mangajak berbuat sesat, atau semua mereka yang punya niat tidak baik pada kita
- Bila kita karyawan, perusahaan kita akan dimajukan dan dijaga kelangsungan hidupnya, agar sumber penghasilan kita juga terus terjaga.
- Bila kita wirausahawan, DIA bisa membuat bisnis kita ramai dan jualan kita laris manis, sehingga kita untung bertambah-tambah.
- Atau kadang juga, imbalan kita itu diberikan dengan cara yang aneh, unik, luar biasa tapi menyenangkan, seperti menemukan uang di pinggir jalan, mendapatkan hadiah selembar uang di dalam sabun mandi yang kita pakai, menang undian, dsb.
- Atau mungkin dengan mendapat diskon untuk pembelian yang kita lakukan, atau bunga 0% untuk pinjaman. Atau kemungkinan-kemungkinan lain yang tidak terhitung jumlahnya. (Sampai ada yang bilang bahwa Tuhan itu punya selera humor yang tinggi dan bahwa HE works in mysterious ways).
Yang jelas, dengan segala cara,
pemberian kita HARUS kembali ke kita berlipat ganda sesuai JANJI-NYA.
Nah sekarang coba Anda bayangkan
kalau seluruh warga bangsa ini menerapkan ikhlas memberi di setiap saat,
di setiap kesempatan. Berlomba-lomba mereka untuk saling memberi, berbagi dan
mengasihi sesama. Maka bukankah Tuhan kemudian harus menciptakan cara untuk memakmurkan
dan memajukan bangsa ini secara keseluruhan sehingga taraf hidup SEMUA
warganya MENINGKAT?
Bukankah Tuhan kemudian harus
menetapkan cara agar memungkinkan semua orang yang telah memberi tersebut
mendapatkan imbalan berlipat ganda mereka?
Di sinilah bagaimana memberi bila
diterapkan oleh semua orang pada akhirnya akan membawa keajaiban untuk
kehidupan seluruh bangsa dan negara ini.
Memberi
= Isyarat meminta tolong
Sekarang ini, memberi telah menjadi
salah satu alat penolong utama saya dalam kehidupan sehari-hari, dalam semua
kondisi.
Entah sedang banyak rejeki, atau,
terlebih lagi, pada saat saya sedang bokek. Justru, pada saat saya
membutuhkan bantuan, atau semakin saya dalam masalah gawat, dan semakin saya
kehabisan uang, maka hal pertama yang harus saya lakukan adalah memberi.
Karena saya tahu, dengan memberi
tersebut, saya telah menghidupkan sinyal atau alarm SOS
kepada Tuhan untuk mengirimkan bantuan-NYA.
Jadi kalau Anda butuh uang banyak
dalam waktu cepat, apa yang Anda bisa lakukan? Ya, betul, silahkan memberi.
Uang sejumlah sepuluh kali lipat
pemberian Anda, akan segera menuju Anda.
Kalau Anda sedang dalam kesulitan,
apa yang Anda lakukan? Ya, betul, memberi juga.
Maka pertolongan Sang Maha Kuasa
akan segera menghampiri Anda.
Bila Anda beruntun terkena musibah
dan masalah, apa jalan keluarnya? sekali lagi, betul. Silahkan membayarkan
zakat Anda, memberi sedekah atau hadiah.
Maka nasib malang tadi akan segera
berubah.
Insya'allah...
Orang-orang yang menafkahkan hartanya di
malam dan siang hari...mereka mendapat pahala...dan Tidak ada kekhawatiran ...
dan tidak pula mereka bersedih hati.
~
Q ur'an: Al-Baqarah: 274 ~